ucapan belasungkawa dari dunia tenis ke mandela

Ucapan Belasungkawa Mandela dari Dunia Tenis

Jum'at, 6 Desember 2013 18:06 wib

Nelson Mandela (foto: Ist)

WAFATNYA Nelson Mandela mengundang kesedihan dari berbagai pihak, tak terkecuali dari dunia Tenis. Mulai dari petenis Cantik asal Rusia, Maria Sharapova, hingga Raja Grand Slam, Roger Federer, tak ketinggalan mengucapkan belasungkawa suntuk mantan Presiden Afrika Selatan itu.

“Dia sangat berpengaruh, memiliki kepribadian yang luar biasa, Anda tahu, percaya pada sesuatu, harus membayar harga yang besar untuk itu. Dan, bagi saya, dia adalah orang yang sangat penting di dunia ini. Jelas ada banyak yang datang dan pergi, tapi beliau telah ada dalam waktu yang sangat lama. Dan dia sangat dihormati dan dicintai,” ucap Federer.

Sementara itu, Sharapova juga sangat terpukul mendengar wafatnya Mandela. Dia mengaku menyesal tidak berjumpa dengan Mandela. “Untuk orang yang memiliki nama besar, yang telah menyentuh begitu banyak orang di dunia ini, saya pikir sangat menyedihkan melihat dia (sakit). Saya pikir itu harus menjadi pengormatan dari apa yang dicapainya selama ini, ketimbang kesedihan, meskipun banyak orang di seluruh dunia sedih tentang hal itu,” ucap Sharapova.

“Tidak pernah memiliki kesempatan dalam hidup saya untuk bertemu dengannya. Tetapi orang-orang yang telah bertemu dengannya telah mengatakan hal-hal yang sangat positif tentang dia,” sambung mantan petenis nomor satu dunia versi WTA.

“Seseorang yang menghabiskan 27 tahun di penjara untuk apa yang dia yakini. Anda tahu, kami di sini dan kami pikir kami melakukan sesuatu yang penting memainkan pertandingan tenis, dan menempatkan ke dalam perspektif ketika seseorang memiliki keyakinan bahwa mereka bersedia untuk pergi ke penjara untuk itu,” ucap James Blake, petenis Amerika Serikat.

“Istirahat dengan tenang Nelson Mandela, anda telah menjadi panutan di dunia. Saya berbela sungkawa dengan sedalam-dalamnya unuk keluarga dan teman-temannya,” ucap Rafael Nadal.

Read more »

saat cris john pensiun

JAKARTA -  Petinju kebanggaan Indonesia Chris John akhirnya gantung sarung tinju. Setelah malang-melintang di atas ring tinju profesional sejak 1997, The Dragon harus menepi. Kamis 19 Desember ini, Ia menghadapi media dan secara resmi mengumumkan sebuah keputusan penting, pensiun dari dunia yang membesarkan namanya.

Petinju kelahiran Banjarnegara 14 September 1979 ini mengakhiri karier tinju profesionalnya setelah pertarungan 6  Desember di Perth Australia, melawan Simpiwe Vetyeka. Dalam duel itu, Chris John terkapar di  ronde keenam.
Itu adalah kekalahan pertama dan terakhir  petinju yang pernah mengalahkan petinju Meksiko Juan Manuel Marquez itu.Sampai ujung kariernya, Chris John mencatat 52 kemenangan dengan 22 TKO, tiga kali imbang dan satu kali kalah.

Read more »

petenis jakarta meninggal dilapangan

Petenis Junior asal Jakarta Meninggal di Lapangan

Kamis, 19 Desember 2013 15:40 wib

BANDUNG - Petenis asal Diklat Ragunan Jakarta, Prayoga Akbar Ahmadi menghembuskan napas terakhir saat berlaga di babak 8 besar kelompok usia 16 (KU-16), menghadapi Bryan Husin pada turnamen tenis Telkom Fiks di lapangan 2 kompleks tenis Taman Maluku, Bandung, Kamis 19 Desember.

Dalam keterangan yang disampaikan pihak panitia penyelenggara turnamen, Prayoga meninggal dunia pukul 09.45 WIB setelah sebelumnya mendapatkan penanganan medis dari pihak RS Halmahera.

"Yang bersangkutan sesuai waktu pertandingan dipanggil untuk bertanding pada pukul 08.00 WIB. Setelah melakukan sesi pemanasan, pertandingan dimulai sekira pukul 08.15 WIB. Pada kedudukan 2-2 di set kedua, Prayoga jatuh di lapangan dan sempat mencoba berdiri, tapi kemudian mengalami kejang-kejang serta muntah," tutur Direktur Turnamen, Ganjar Nugraha, dalam keterangannya kepada media.

"Begitu jatuh, langsung mendapatkan pertolongan dari paramedis dan langsung diberikan oksigen. Kemudian dibawa ke RS Halmahera menggunakan ambulans yang jaraknya memang sangat berdekatan dengan lapang tenis Taman Maluku, sekitar 150 meter," tambahnya.

Belum diketahui secara pasti penyebab meninggalnya Prayoga karena dibutuhkan observasi dari pihak rumah sakit. Namun, diduga Prayoga meninggal dunia karena serangan jantung.

Sementara itu, jenazah korban langsung dibawa ke Jakarta dan diantar oleh seluruh ofisial, pelatih dan petenis asal klub Ragunan yang tampil di turnamen tersebut.

Pihak panitia penyelenggara sendiri menghentikan seluruh jadwal pertandingan tenis yang kemarin seharusnya digelar. Rencananya turnamen ini akan tetap dilanjutkan Jumat 20 Desember.

Read more »

3 minggu ditahan,12fans lazio dibebaskan

Tiga Minggu Ditahan, 12 Fans Lazio Akhirnya Dibebaskan

Kamis, 19 Desember 2013 11:21 wib

Tifosi Lazio (foto:Ist)

WARSAWA – Sebanyak 12 fans Lazio dibebaskan dari penjara, setelah hampir tiga minggu mendekam di sel Warsawa. Penahanan mereka terkait dengan bentrokan antara ultras Lazio dan suporter tuan rumah Legia Warsawa, saat kedua tim bertanding di ibu kota Polandia tersebut.

Akibat bentrokan pada 28 November tersebut, polisi menahan 149 pendukung Biancoceleste,julukan Lazio. Tetapi, 137 orang lebih dulu dibebaskan setelah mereka membayar denda. Sementara itu 22 fans tersisa, masih mendekam di jeruji besi.

Seorang juru bicara kantor kejaksaan Warsawa, Przemyslaw Nowak menjelaskan status 12 fans itu telah dibebaskan pada Rabu, waktu setempat. Mereka dibebaskan karena telah mengakui kesalahan dan selesai menghabisi masa percobaan kurungan penjara.

“Para fans telah mengakui fakta-fakta. Mereka telah menerima hukuman percobaan dan telah berjanji untuk menghormati untuk tidak menghadiri pertandingan yang melibatkan tim Polandia,” ucap Nowak, seperti dilansir Football-Italia, Kamis (19/12/2013).

Sementara masih ada sisa 10 tifosi Lazio yang masih mendekam di penjara Warsawa. Namun sayangnya belum diketahui bagaimana nasib mereka saat ini.

Lazio sendiri mengakhiri pertandingan tersebut dengan kemenangan 2-0 atas Legia Warszawa. Sekaligus memastikan diri lolos ke babak perdelapan final dengan status runner-up grup J. Di babak 16 besar, si Elang ibu kota bakal bertemu wakil Bulgaria, Ludogorets razgrad.

Read more »

ong kim tidak mau remehkan indonesia

Ong Kim Swee Tak Mau Remehkan Indonesia

Kamis, 19 Desember 2013 13:15 wib

Ong Kim Swee.(foto: rimauxi.files.IST)

NAYPYIDAW -  Malaysia menuju laga semifinal dengan percaya diri. Pasukan Harimau Malaya tidak gentar dengan misi balas dendam yang diusung Indonesia kali ini. Apalagi, menengok penampilan di penyisihan Grup A, pasukan Ong Kim Swee cukup meyakinkan.

Malaysia tak terkalahkan di Grup A. Tiga kemenangan mereka raih atas Brunei 2-0,  Laos 4-0, dan Vietnam 2-1. Sekali hasil imbang diraih saat melawan Singapura,1-1. Catatan produktivitas gol Malaysia jauh di atas Indonesia. Sembilan gol disarangkan dan hanya kemasukan tiga gol.

Indonesia sendiri kemasukan empat gol dan memasukan tiga gol hasil dari dua kemenangan, dari Kamboja 1-0, dan Myanmar 1-0. Satu hasil imbang didapat ketika melawan Timor Leste 0-0. Sementara kekalahan didapat ketika menghadapi Thailand 1-4.  

Malaysia menjadi momok bagi Indonesia dalam tiga tahun terakhir. Setelah kalah di final Piala AFF 2010, Indonesia selalu kesulitan menundukkan Tim Negeri jiran itu, baik di level senior maupun di level usia di bawah 23 tahun.

Pada SEA Games 2011, Indonesia juga dijungkalkan Malaysia di final melalui adu penalti. Sebelumnya, di fase grup, Garuda Muda dikalahkan 0-1. Publik Malaysia tentu punya kepercayaan diri tinggi melihat catatan pertemuan itu. Namun, pelatih Ong Kim Swee, meminta anak asuhnya tidak kelewat percaya bakal menang.

Indonesia baru saja tampil mengejutkan dengan menyingkirkan Myanmar, setelah tampil buruk di tiga pertandingan awal. Modal itu dinilai akan menambah semangat pemain Indonesia saat menghadapi Malaysia.

“Jangan meremehkan Indonesia,” ujar Ong Kim Swee, seperti dilaporkan Utusan Malaysia.

Malaysia melaju ke babak semifinal setelah melalui pertarungan sengit menghadapi Vietnam, Selasa malam, 17 Desember. Sementara, pertandingan penyisihan grup terakhir Indonesia terjadi Senin 16 Desember. Dengan begitu, Malaysia memiliki waktu istirahat yang lebih sedikit dari Indonesia. Bagi Malaysia, situasi ini pun tentu patut diantisipasi.

Satu kendala lagi bagi Malaysia ialah mereka harus bermain tanpa salah satu pilarnya di posisi pertahanan K Reuben karena akumulasi kartu kuning. Sebagai ganti Kim Swee kemungkinan akan menempatkan Mohd Azrif Nasrulhaq atau Moh Nasir Basharuddin di bek kanan.

“Situasi ini hampir sama seperti saya lalui dua tahun lalu apabila Asraruddin Putra Omar tidak bisa bermain, saya terpaksa menggunakan Mohd. Zubir Azmi, " kata Ong Kim Swee.

Indonesia juga tak bisa menurunkan Dedi Kusnandar dan Diego Muhammad Michiels karena akumulasi kartu kuning. Padahal, Diego merupakan salah satu pemain yang menjadi fokus perhatian Ong Kim Swee, selain Andik Vermansyah.

“Andik Vermansyah dan Diego Muhammad, adalah dua pemain yang perlu diberikan perhatian. Kami mesti mencari jalan untuk menutup ruang agar mereka tidak bergerak bebas," kata Kim Swee.

Read more »

Chris John Pensiun Tanpa Cedera, Istri: Puji Tuhan!

Kamis, 19 Desember 2013 15:44 wib

Anna Maria Megawati (kiri) bersama Chris John (foto: Randy/Okezone)

JAKARTA – Kondisi fisik yang sudah tak lagi memungkinkan memaksa Chris John tutup karier di usia yang ke-35. Meski begitu, The Dragon tutup karier tanpa membawa bekas cedera atau cacat seperti yang lazim terjadi pada sejumlah petinju dunia.

Oleh karenanya, sang istri, Anna Maria Megawati yang juga mantan atlet wushu itu mengaku bersyukur suami tercintanya bisa mengakhiri karier profesionalnya dari pentas adu jotos tanpa kekurangan fisik apa pun.

“Puji Tuhan, saya bersyukur Chris bisa pensiun dengan tanpa cedera, mungkin ini sudah kehendak Tuhan. Dia masih sehat dan tak kekurangan (cedera atau cacat fisik) satu apa pun,” ujar Anna yang juga menghadiri konferensi pers pernyataan pensiunnya Chris John di ruang serba guna RCTI, Kamis (19/12/2013).

Soal keputusan gantung sarung tinju, Chris John sendiri mengaku tak mendapat tekanan atau anjuran dari pihak manapun. Setelah merasa kondisi fisiknya sudah tak lagi prima, Chris sempat berkonsultasi dengan pelatihnya, Craig Christian sebelum memutuskan tutup karier.

Chris sudah merasakan fisiknya menurun saat dikalahkan Simphiwe Vetyeka beberapa waktu lalu, sekaligus kehilangan gelar kelas bulu WBA-nya. Kendati begitu, Chris mengaku seandainya menang kontra Vetyeka, Chris belum mau pensiun.

“Di pertarungan terakhir, saya sudah merasa kondisi saya sudah tak seperti dulu. Akhirnya pensiun jadi pilihan terakhir saya. Saya sendiri yang ingin pensiun. Saya juga sudah konsultasi dengan pelatih. Kalau saja saya menang melawan Vetyeka, mungkin saya masih akan melanjutkan karier saya,” timpal Chris John.

Read more »

Sky-VR46 Perlihatkan Warna Motor

Sabtu, 14 Desember 2013 12:11 wib

Warna motor sementara Sky-VR46. (Foto: Twitter)

MILAN – Tim anyar yang akan berlaga di ajang Moto3, Sky-VR46 telah memperlihatkan tampilan warna motor mereka. Tim yang dimiliki pembalap MotoGP, Valentino Rossi, direncanakan akan menggunakan warna motor biru dan hitam.

Diberitakan Crash, Sabtu 14 Desember 2013, yang mengejutkan adalah tidak ada warna kesukaan Rossi di motor itu yakni warna kuning yang selalu menjadi ciri khas pembalap asal Italia tersebut.

Meski demikian, dilaporkan oleh jejaring sosial VR46, @TeamSkyVR46, perpaduan warna hitam dan biru itu bukan sebuah keputusan terakhir. Artinya, warna motor masih bisa berubah saat peluncuran resmi dilakukan.

Dua pembalap muda Romano Fenati dan Francesco Bagnaia, akan menjadi joki untuk tim VR46 di ajang Moto3 musim depan. Sementara itu, Rossi juga sudah menjelaskan alasan membuat tim ini.

“Ya. Pertama, proyek itu adalah akademi untuk pembalap muda dan itu merupakan sebuah proyek yang hebat, karena kami sangat menikmatinya. Kami memiliki organisasi yang bagus dan kami mencoba untuk membantu pembalap muda mencapai papan atas,” jelasnya, beberapa waktu lalu.

Read more »